Sebuah kota yang sangat ramai, tinggalah seorang anak muda
siswa SMA dengan perjalanan kisah cintanya. Pemuda ini pun harus memperjuangkan
apa yang ada dihatinya untuk bisa mendapatkan cAinta sejati yang ia percayai itu
ada.
Disebuah
rumah kost dibelakang gedung Korpri, disini ia kost.. Luffy Rofani demikian
nama pemuda itu (dekripsi : 18 tahun, kelas 2, cerdik, jail, agak nakal, suka
nepatin janji, ekspresif, romantis, tampang biasa aja, suka mengarang puisi dan
lagu cinta). Mengawali hari pertama di tahun kedua sekolahnya dengan berlari
lari kesiangan sambil merapihkan baju dan ikat pinggangnya. Namun diperjalanan
ia melihat ada seorang siswi cewek sedang memberikan sepucuk surat kepada
seorang cowok dengan bertuliskan "Mohon Bacalah". Tapi sii cowok itu
malah melempar dan membuang surat itu dengan begitu nyantainya, buang buang
waktumu saja untuk membuat surat beginian begitu ujar si cowok itu. Namun Luffy
yang melihat hal itu langsung berteriak tidak menerima perlakuan seperti itu
terhadap seorang cewek yang kelihatannya ingin mengungkapkan perasaannya lewat
surat itu, luffy pun langsung memarahi cowok itu. Bodohnya kau melakukan hal itu,
kau tidak tahu gimana perasaannya, namun si cowok itu tetep cuek dan pergi
begitu saja. Luffy pun yang sedang terburu buru kesiangan akhirnya pergi juga
kesekolah, disini tepat siswa baru SMA nya berangkat. Dan sesampainya disekolah
luffy langsung dicegat oleh guru BP karena lupa memakai seragam batik sekolah
itu. Namun kali ini dia dimaafkan karena punya alasan yang masuk akal, luffy
yang sedang berjalan menuju kelas barunya tiba tiba terdiam sejenak
memperhatikan seorang siswi yang membuatnya terpesona. Sesampainya dikelas
luffy pun langsung bertanya tanya kepada
temannya siapa cewek itu dan dari mana asalnya kenapa didunia ini ada malaikat,
akhirnya dia mendapatkan informasi tentang siswi itu. Windy Arsita Dewi itu
namanya (dekripsi : 16 tahun, pendiam, manis, anak orang punya, suka sama puisi
cinta, lesung pipi, putih, rambut lurus seperti iklan shampo dan suka sama
cowok yang romantis). Akhirnya bel masuk berbunyi, Luffy yang sedang asik
memperhatikan Windy pun harus berakhir dulu. Dikelas Luffy ada seorang sahabat
Luffy yang sangat akrab dari kelas satu, sering tukar pikiran berbagi ilmu dan
seringnya pulang sekolah bareng. Yeni Tri Astuti namanya (dekripsi : 17 tahun, kelas
2, teman curhat Luffy, cerewet, agak tomboy, anak orang biasa saja, pemusik,
riang, sangat mengagumi musik). Yeni yang sangat selalu keliatan riang orangnya
menghampiri Luffy yang sedang terdiam dan menanyakan bagaimana cerita pas
liburan kemaren, Luffy yang lagi memikirkan Windy sama sekali tak merespon
pertanyaan Yeni, Yeni pun kesal dan kembali ke bangkunya.
Dan akhirnya pelajaran pun dimulai sampai akhirnya tiba
waktu istirahat, Luffy langsung bergegas ke kantin dengan niatan semoga bisa
ketemu sama Windy dan ingin mengajaknya kenalan. Windy yang masih kelas satu
itu masih malu untuk keluar kelas dan waktu istirahat itu pun dia habiskan
dikelasnya. Dikantin Yeni pun datang dengan membawa paket makanannya dan
mengajak Luffy untuk makan bareng sambil cerita tentang masalahnya masing
masing. Luffy bercerita bahwa ia ingin sekali kenal dan dekat sama Windy lalu
Yeni pun menyarankan untuk mencari nomor handphone nya dan disitulah Luffy bisa
melakukan pendekatan. Waktu istirahat pun gak banyak, mereka harus kembali
melanjutkan pelajaran hari itu. Pelajaran Matematika pun dimulai, Luffy yang
sedang asik mebuat sebuah puisi itu pun dipanggil sama guru Matematika dengan
alasan suruh mengerjakan soal nomor 2 di papan tulis lalu Luffy pun dengan
gagah maju kedepan mengambil sebuah spidol untuk mengisi jawaban, dengan
cepatnya dia mencurat coret papan tulis itu dan akhirnya berhenti terdiam lama,
pak guru pun bingung apa yang sedang dikerjakan Luffy dan bertanya bagaimana,
kamu tahu tidak? “Aku tidak tahu” begitu jawabannya.. Semua siswa pada ketawa
hebat, Luffy pun langsung kembali duduk ke bangkunya Yeni yang memperhatikan
itu Cuma bisa geleng geleng kepala. Jam pelajaran pun berakhir, Luffy dan Yeni
kerap keliahatan pulang bareng, Luffy yang ingin kenalan sama Windy pun
langsung mencarinya disaat pulang sekolah dan akhirnya bertemu juga mereka di
depan gerbang sekolah, Windy yang pendiam Cuma terdiam saat Luffy mengajaknya mengobrol
dan pulang bareng lalu muncul teman satu kelas Windy langsung menarik tangan
Windy mengajaknya untuk langsung pulang, Luffy pun bingung harus bagaimana lagi
akhirnya dia langsung berteriak “Aku Luffy, salam kenal”.. Windy yang mendengar
teriakan itu langsung menoleh kebelakang dan tersenyum manisnya.
Sesampainya dirumah kost Luffy yang sedang sunyam senyum
terus langsung dipanggil sama ibu kost, ibu kost sambil marah marah meminta
bayaran kamar kost bulan kemaren sebelum liburan. Luffy menghampiri ibu kost
dengan jawaban bentar bu aku ambil dulu uang nya di ATM lalu ibu kost memberi
waktu sampai nanti malem untuk mengambil uang itu. Dan dirumah kost pun
kehadiran beberapa anak kost baru, siswa kelas 1 SMA namanya Didon Aditya
(dekripsi : 16 tahun, orang aneh, lucu abis, jail, kadang terlihat seperti anak
kecil, suka musik) terlihat sedang main gitar dipinggir kost, setelah ganti
pakaian Luffy pun menghampiri Didon dan mengajaknya kenalan. Luffy langsung
kaget karena terlalu senang bahwa tahu Didon teman satu kelas sama Windy lalu
langsung lah Luffy minta tolong sama Didon untuk mencarikan nomor handphone nya
Windy, Didon pun langsung mau untuk menolong Luffy teman barunya. Besok dia akan
mulai mencarikannya. Disinilah Luffy dan Didon mulai akrab. Malam pun tiba,
Luffy yang telah pulang dari ATM langsung mencari ibu kost, ditengah waktu
makan malam bersama anak kost lainnya Luffy memberikan uang itu lembar demi
lembar sambil dihitung setelah semua lembaran diberikan Luffy mengajak ibu kost
untuk menengok kesamping dengan berteriak “Kena Deh” haa ha haa… Anak anak kost
pada ketawa semua disitu, ibu kost dikerjain seperti dikuis. Malam pun semakin
larut, Luffy yang sedang menyendiri dikamar terinspirasi membuat puisi cinta
tentang Windy sampai akhirnya ketiduran.
Jauh dimimpiku untuk jadikanmu kekasih hatiku
Kuingin bisa membuatmu selalu tersenyum
Walau gelapnya langkah yang akan kulalui
Aku akan terus berlari untuk menggapaimu
Aku ingin hadir dalam setiap mimpi indahmu
Aku ingin selalu ada disetiap hari harimu
Izinkanlah aku selalu disisimu..
Dipagi hari Didon berusaha membangun kan Luffy yang masih
tidur, beberapa kali mengetok ngetok pintu namun tidak bangun juga lalu bebera
menit kemudian Luffy pun keluar dari kamar nya dan menunggu antrian untuk
mandi, terdiam memikirkan apa yang harus ia lakukan untuk mengisi hari ini.
Didon yang sudah siap pergi kesekolah menunggu Luffy untuk berangkat bareng dan
akhirnya mereka berangkat juga kesekolah sambil bercerita tentang hoby mereka
masing masing. Sesampainya disekolah Luffy mengingatkan Didon untuk mencari
nomor nya Windy, lalu Didon pun masuk ke kelasnya dan langsung menghampiri
Windy, namun Windy merasa keberatan tapi akhirnya karena usaha dan rayuannya
Didon dikasih juga tuh nomor, disaat waktu istirahat Didon menghampiri kelasnya
Luffy untuk memberikan nomor itu. Luffy sedang keliatan asik bercanda sama Yeni,
lalu sangking senangnya luffy mengajak makan gratis Didon dan Yeni dikantin. Sambil
perjalanan kekantin Luffy udah mulai sms Windy dengan puisi cintanya, Windy pun
bingung ini nomor siapa aneh banget ngirimin pesan seperti ini. Rupanya puisi
cinta yang dibuat Luffy semalam, Windy pun dengan singkatnya membalas “Maaf,
ini siapa yaa?” BERSAMBUNG DULU AH

Tidak ada komentar:
Posting Komentar